Oleh Jen Tatuh
Pertanyaan dari salah seorang pembaca
artikel dalam situs ini, berbunyi demikian: Apakah usaha perikanan dan kehutan
termasuk agribisnis?
Dapat diduga bahwa pertanyaan ini timbul
karena memahami bahwa kata agriculture
merujuk pada usaha pengerjaan lahan untuk produksi tanaman dan ternak. Maka, berdasarkan
arti kata agriculture, usaha di
bidang perikanan dan kehutanan tidak
tergolong agribisnis, meskipun usaha-usaha tersebut dijalankan dengan
perhitungan untung-rugi finansial (arti bisnis).
Perikanan merujuk pada laut atau perairan,
dan kehutanan mulanya dikenal sebagai produk yang dihasilkan oleh alam. Dengan
kata lain, tanaman hutan dan produk-produk hutan lainnya tidak dihasilkan
melalui praktek budidaya. Klasifikasi dengan cara ini kurang pas karena dua
alasan:
(1) Pembudidayaan tanaman hutan sudah lazim dipraktekkan. Dalam sistem usahatani campuran (mixed farming system), lahan diolah untuk berbagai cabang usaha, termasuk pertanian, perikanan (tambah, kolam, Mina Padi, dan lainnya), dan tanaman hutan.
(2)
Andaikan
pun usaha kehutanan tidak berhubungan dengan praktek budidaya, dan usaha perikanan tidak berhubungan dengan lahan
pertanian, prinsip-prinsip dalam pengembangan produk pasca produksi (pengolahan
hasil dan pemasaran), tetap terkait
dengan ciri dasar produk agribisnis, yaitu produksi produk primer merupakan
proses biologikal.
Dalam artikel berjudul Produk Agribisnis,
telah dikatakan bahwa pembeda produk agribisnis dan produk lain (non-agribisnis)
ialah bahwa produk agribisnis primer dihasilkan melalui proses produksi biologikal.
Berdasarkan kriteria ini maka usaha bidang kehutanan dan perikanan tergolong
agribisnis.
Contoh penggolongan sistem atau industi agribisnis
berdasarkan komoditas, yang mencakup bidang pertanian, peternakan, perikanan,
dan kehutanan sebagai berikut. Agribisnis ikan olahan, agribisnis furniture kayu jati, agribisnis rotan,
agribisnis sapi pedaging, agribisnis telur ayam ras, agribisnis tempe, dan
sebagainya.
*Diangkat dari: Tatuh, Jen. 2004. Agribisnis: Konsep Dasar dan Perspektif
Pengembangan. SOSEK-Agribisnis, Fak. Pertanian Unsrat.
Saya pernah baca paper Bpk yang menyebutkan Bimas Padi zaman orde baru identik dengan sistem agribisnis beras. Saya kurang paham, boleh dijelaskan Pak, Terima kasih (Arman)
ReplyDeleteInformasi bapak sangat membantu.... terima kasih.
ReplyDelete카지노 카지노 william hill william hill betway login betway login ボンズ カジノ ボンズ カジノ 1xbet 1xbet 1xbet 1xbet 메리트카지노 메리트카지노 985
ReplyDelete